Test Footer

Jumat, 08 Februari 2013

Kebohongan Ucapan Neil Armstrong

Neil Armstrong – Siapa yang tidak kenal dengan seorang yang dianggap menjadi manusia pertama yang mendarat di bulan. Neil Armstrong bersama dengan Buzz Aldrin terbang ke bulan dalam misi Apollo 11 ke bulan pada Juli 1969. Setelah meninggalnya Neil Armstrong pada 25 Agustus 2012, muncul dugaan kebohongan tentang ucapan Neil Armstrong saat pertama menginjakkan kakinya di bulan.
Disebutkan bahwa Neil Armstrong mengatakan ‘one small step’ , namun diungkapkap saudaranya bahwa kata-kata tersebut tidak lah spontanitas sebagaimana dikatakan oleh Armstrong. Dari informasi yang muncul baru-baru ini menyebutkan bahwa Armstrong berbohong.
neil armstrong
Hal itu diungkapkan oleh saudaranya, Dean. Dia ingat beberapa bulan sebelum misi Apollo 11 ke bulan ketika saudaranya meminta saran padanya tentang ucapan yang dipersiapkan saat turun ke bulan nantinya. Dalam video yang berjudul “Neil Armstrong: First Man on the Moon,” Dean menyebutkan:
“He says, ‘What do you think about that?’
“I said ‘fabulous’. He said ‘I thought you might like that, but I wanted you to read it.’”
Dan ketika Armstrong menuruni tanggal Apollo dan akan menginjakkan kaki ke permukaan bulan yang berdebu, kata yang muncul adalah:
“That’s one small step for man, one giant leap for mankind.”
Namun Armstrong meyakinkan bahwa ‘a man’ memang tidak terdengar dengan jelas. Hal itu karena statis dan batasan teknologi pada saat itu. Apakah Neil Armstrong telah berbohong tentang semua hal dan ucapan tersebut mempunyai makna baru karena secara jelas tidak semaksud dengan apa yang astronot itu maksudkan?
Bukan seperti itu, ucapannya telah menjadi subjek perdebatan selama beberapa dekade. Sedangkan saudaranya memberikan fakta baru untuk perdebatan yang lebih baru, ini tidak akan mengubah sejarah yang telah dibuat kedua astronot tersebut.
Meskipun dengan mendengarkan rekaman secara baik-baik di tahun 1999, Armstrong mengaku tidak dapat mendengar ‘a,’ namun meyakinkan bahwa hal itu karena statik. Namun di tahun 2006, seorang ahli komputer menganalisa rekaman dan mendukung klaim dari Armstrong. Selain itu, NASA bertahan dengan cerita ini dan mengakhiri percekcokan sejarah tersebut.
Meskipun demikian, masih banyak yang bertahan dengan pendapatnya bahwa Neil Armstrong berbohong tentang ucapannya di momen dia akan menginjakkan kakinya ke bulan.
sumber: Examiner.com

0 komentar:

Posting Komentar